

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perdagangan mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi secara virtual pada Senin (19/5/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membahas langkah konkret pengendalian inflasi di daerah tahun 2025 serta sosialisasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Rapat koordinasi tersebut berlangsung secara daring dan terpusat di Command Center, Kantor Gubernur Kalimantan Selatan, Banjarbaru. Hadir dalam kesempatan tersebut Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, serta para kepala daerah dari seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Perdagangan, Sulkan menyampaikan bahwa Pemprov Kalsel berkomitmen mendukung upaya pemerintah pusat dalam menekan laju inflasi, khususnya melalui penguatan sektor perdagangan dan distribusi barang kebutuhan pokok.
“Kami terus memantau perkembangan harga di pasar serta stakeholder terkait untuk memastikan intervensi dapat dilakukan tepat waktu, terutama menjelang hari-hari besar keagamaan dan musim panen,” ujar Sulkan.
Ia menjelaskan bahwa koordinasi lintas sektor serta sinergi dengan pemerintah kabupaten/kota menjadi kunci dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan di wilayah Kalsel.
“Nantinya kami juga melaksanakan koordinasi dan mendorong seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan untuk memperkuat peran Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) masing-masing, agar dapat lebih responsif terhadap dinamika harga dan pasokan di lapangan,” tuturnya.
Selain itu, rapat juga menjadi wadah sosialisasi atas Inpres Nomor 9 Tahun 2025 yang mengatur percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Inpres ini bertujuan untuk mendorong penguatan ekonomi kerakyatan di tingkat desa dan kelurahan melalui koperasi yang berorientasi pada pemberdayaan masyarakat, pengembangan UMKM, dan ketahanan ekonomi lokal.
“Dengan pembentukan koperasi ini, masyarakat desa dan kelurahan bisa lebih mandiri secara ekonomi serta berperan aktif dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga di daerah masing-masing,” pungkasnya. MC Kalsel/dam
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id