Berita DaerahTanah Bumbu

BPBD Tanah Bumbu Gelar Aksi Sosialisasi dan Simulasi Evakuasi Mandiri di Ponpes Al Asmaul Husna

BATULICIN, faktakalsel.com – BPBD Tanah Bumbu menggelar Aksi Sosialisasi dan Simulasi Evakuasi Mandiri, Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Hal ini sebagai wujud peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun 2025. Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Al- Asmaul Husna, Kecamatan Simpang Empat, Sabtu (26/04/2025).

Kepala BPBD Sulhadi menyampaikan HKB bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesia tangguh bencana dengan mengusung tema “Bangun Kesiapsiagaan Sejak Dini,”.

Sesuai dengan Visi Misi Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif dan sesuai dengan arahan Presiden RI Prabowo Sibianto dalam memperkuat penanggulangan bencana skala nasional sesuai dengan Asta Cita yang mewajiban Satuan Pendidikan harus mengikuti Sosialisasi dan Simulasi Evakuasi Mandiri agar aman dari bencana.

Hal ini dinilai sangat penting terutama dalam pembangunan berbasis mitigasi bencana serta pembangunan SDM. “di Tanah Bumbu sendiri yang wajib kami beri diseminasi ada sekitar 158 ribu sekian setiap tahunnya. Salah satunya menyasar pada Satuan Pendidikan supaya mereka paham bagaimana jika terjadi bencana, kita mulai dari pendidikan anak-anak tentang bagaimana mereka bisa menyelamatkan diri dan menolong orang disekitarnya,” Ucap Suhaldi saat diwawancara oleh pihak media.

KH Abdul Haris selaku Pembina Ponpes Al-Asmaul Husna menyampaikan, terimakasih atas kepercayaannya dan terlaksananya kegiatan di Ponpes ini demi menambah ilmu pengetahuan para murid. “Saya punya keyakinan acara dan pelatihan ini sangat penting sekali. Apalagi terkait penanggulangan bencana, semoga saja Tanah Bumbu selalu aman dari bencana,” ujar KH Abdul Haris.

Sebagai Pembina Ponpes ia menghimbau bahwa perlu adanya persiapan menghadapi berbagai bencana yang tidak diharapkan seperti gempa bumi, kebakaran, banjir dan lainnya. Maka ditemankan olehnya penting pribahasa “Sedia Payung Sebelum Hujan” sebagai makna pentingnya pengetahuan sebelum menghadapi situasi bencana. Ia pun meminta para murid fokus mengikuti kegiatan ini dengan baik.

Selanjutnya pada pukul 10.00 Wita bunyi sirine menyatakan peringatan HKB di seluruh Indonesia. Kemudian peserta dibekali dengan materi terkait siklus manajemen bencana dan jenis bencana yang disampaikan oleh Panji dari Tim Basarnas.

PT Arutmin Indonesia Tambang Batulicin, menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan masyarakat dengan mendukung penuh kegiatan BPBD Tanah Bumbu. Pihak PT Arutmin Indonesia Tambang Batulicin menyadari pentingnya dalam meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat, khususnya di lingkungan pendidikan, terhadap potensi bencana. Melalui program SPAB ini, para peserta mendapatkan pelatihan langsung mengenai prosedur evakuasi mandiri, penggunaan jalur evakuasi, hingga langkah-langkah pertolongan pertama saat terjadi bencana.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta, khususnya di lingkungan satuan pendidikan, dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi potensi bencana di masa depan.

Acara turut dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain Kepala Pelaksana BPBD Tanah Bumbu, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana bersama Tim, Sekretaris Dinas Pendidikan, Tim Basarnas, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tanah Bumbu bersama Duta Baca, PT Arutmin Indonesia Tambang Batulicin, Kodim 1022/Tnb, para pengawas dan kepala sekolah, serta guru dan staf Ponpes Al-Asmaul Husna.

Related Posts

1 of 37